SEJARAH AWAL MULA GAME BATTLE BOYALE

Halo Bro.. .
kembali lagi bersama saya Yuricka.. .
Di pembahasan kali ini saya ingin berbahi pengetahuan saya mengenai Sejarah Game Battle Royale yang sekarang ini lagi populer banget di kalangan gamer mobile maupun PC.
Sebelumnya saya juga telah membahas tentang Sejarah Game MOBA, untuk kalian yang mungkin belum tahu kalian bisa klik di sini.

Sebelum kita mulai ke pokok pembahasan kita kali ini, apa yang kalian fikirkan pertama kali kertika kalian mendengar kata Battle Royale???
Mungkin sebagian dari kalian akan menjawab game PUBG (Player Unknown Battleground). Yaps PUBG adalah salah satu game Battle Royale yang sangat populer di kalangan gamer saat ini baik di PC maupun perangkat Mobile. Bahkan kepopulerannya saat ini sudah di nobatkan menjadi game terlaris sepanjang masa untuk saat ini dan menjadi game yang menempati peringkat pertama di Steam dan mengalahkan game DOTA 2 yang sebelumnya menempati singgasana itu.

Sayangnya Game PUBG tidaklah gratis untuk versi PC, setiap player yang ingin memainkan game ini harus mengeluarkan dana sebesar 200 ribu rupiah. Karena hal tersebut menurut analis di tahun 2017 lalu PUBG mendapatkan pendapatan 9.5 triliun rupiah hanya dalam waktu 8 bulan saja dan di tahun 2018 ini diprediksi angkanya akan meningkat lebih drastis. Tapi apakah kalian tahu kalau PUBG bukanlah game pertama dari genre Battle Royale?

Mungkin sebagian dari kalian gak akan percaya mengenai hal ini, PUBG adalah yang membuat genre Battle Royale terkenal. karena itu kita akan membuktikan melalui sejarah game asal muasal dari game dengan genre Battle Royale ini.

sebelumnya kalian harus tahu pengertian apa itu game "Battle Royale"

Secara Harfiah Battle Royale adalah permainan di mana kalian diterjunkan di satu map yang berisi 100 pemain dan diharuskan untuk saling membunuh menjadi the last one standing alias pemain terakhir yang masih hidup. Setelah diterjunkan dengan parasut kalian harus mencari equipment seperti senjata, baju anti peluru, dan obat penyembuh. Setiap saat kalian bisa bertemu musuh dan di sanalah kalian harus saling bunuh untuk bertahan hidup.

Game Battle Royale dipercaya kalau konsepnya terinspirasi dari novel Jepang berjudul Battle Royale yang ditulis pada tahun 1996 dan rilis di tahun 1999. Novel ini juga sempat dijadikan manga dan film yang rilis di tahun 2000 dan meraih kesuksesan luar biasa. Diceritakan tentang 40 siswa yang dikirim ke sebuah pulau untuk saling membunuh dengan tujuan bertahan hidup. Hanya boleh satu orang yang bertahan hidup. Setiap siswa dibekali oleh air, obat, peta, kompas dan senjata acak untuk bertahan hidup di pulau tersebut.

Selain dari novel Battle Royale, pada tahun 2008 novel The Hunger Games diterbitkan. Novelk ini juga memiliki konsep yang serupa dengan novel sebelumnya. Bahkan novel The Hunger Games dibuat menjadi film Hollywood terkenal dan dibintangi oleh Jennifer Lawrence.

Dan itulah inspirasi yang akan menjadi dasar dari game Battle Royale yang saat ini kalian kenal.

Setelah kalian tahu konsep awal dari game ini, maka sekarang saatnya kita kembali kedalam game nya. Game Battle Royale pertama sebenarnya hanya mod dari game DayZ yang berjudul Survivor Game Z yang rilis pada tahun 2013. Konsep gamenya mengikuti The Hunger Games di mana sekelompok pemain muncul membuat lingkaran dan di tengah-tengahnya ada tas, makanan, dan senjata dan pemain saling berebut.

Brendan Greene orang asal Irlandia dengan nickname Player Unknown tertarik dengan idenya. Kemudian dia membuat mod di game Arma 2 dan mod itu di beri nama DayZ Cherno. Kemudian setelah game Arma 3 keluar Greene membuat lagi mod game bernama Player unknown Battle Royale. Greene juga sempat membuat mod lain dengan judul Iron Front Battle Royale, mod ini mengambil setting perang dunia 2.

Setelah mod Arma 3, Greene melisensikan Player unknown Battle Royale ke perusahaan game Daybreak dan membuat stand alone games alias game yang berdiri sendiri berjudul H1Z1: King of The kill yang dirilis pada Januari 2015. Game ini menjadi game Battle Royale pertama dan mencapai kesuksesan. Setelah itu Greene menerima email dari Chang Han Kim produser dari Blue Hole Studio perusahaan game asal Korea Selatan yang mengajaknya bekerjasama untuk membuat Player Unknown Battleground alias PUBG yang kita kenal saat ini. Greene tidak menyianyiakan kesempatan tersebut dan berambisi untuk menciptakan game Battle Royale yang sesungguhnya di game PUBG. Hingga akhirnya game ini memasuki tahap early access, beta version mulai dari bulan Maret tahun 2017 dan mencapai full version di bulan Desember 2017. Hasilnya seperti kalian bisa lihat game terlaris sepanjang masa melewati game Minecraft dan DOTA 2. 

Uniknya Brendan Greene awalnya sebenarnya tidak terpikir untuk menjadi full time game designer, dirinya sebenarnya adalah seorang fotografer dan grafik desainer. Greene juga pernah memainkan game Call of Duty dan Assassin’s Creed dan Greene mengatakan kalau dirinya tidak menyukai game tersebut. Hal itulah yang membuatnya ingin membuat game yang dia sukai. Kunci kesuksesan dari genre Battle Royale terutama game PUBG adalah kalian sering tidak tahu musuh ada di mana, tidak akan tahu apa yang akan terjadi, setiap bermain kalian akan mendapatkan cerita dan pengalaman yang berbeda. Itulah sisi menarik yang tidak dimiliki genre lain.

Seiring berjalannya waktu, kepopuleran PUBG jelas membuat developer game lain tertarik untuk membuat game genre yang sama. Seperti Epic Games yang mencoba membuat game Battle Royale yang berjudul Fortnite yang terinspirasi dari PUBG. Perbedaan yang paling mencolok adalah Fortnite gratis atau freeplay. Strategi Epic games ini lumayan ampuh untuk bersaing dengan game PUBG, Hasilnya Fortnite berhasil mendapatkan 40 juta pemain, jumlah yang luar biasa. Namun Chang Han Kim produser dari PUBG Blue Holes studio angkat bicara, Epic Games tidak pernah membicarakan hal tersebut dengan kita, kita merasa ini tidak benar, namun Epic Games sendiri mengatakan kalau Fortnite berbeda dengan PUBG dan memiliki ciri khasnya sendiri. 

Berkat kesuksesan PUBG dan Fortnite untuk versi PC, dengan cepat membuat developer game mobile ingin segera menciptakan game Battle Royale ke perangkat Mobile / smartphone. Developer dari China Net Ease bahkan membuat 3 game Battle Royale yaitu Rules of Survival, Knives Out, dan Survival Royale. Walaupun Knives Out, dan Survival Royale sebenarnya game yang sama namun berbeda server saja. Di Indonesia sendiri game Rules of Survival dan Free Fire Battleground bisa dibilang sukses menjadi hits dan banyak dimainkan. Tentu semuanya gratis alias free to play.

Brendan Greene selaku pencipta game PUBG mengatakan kalau semua developer yang terinspirasi dari PUBG sebaiknya jangan hanya mengcopy PUBG tapi harus memiliki keunikan dan ciri khas mereka sendiri.

Tidak luput dari tren Mobile game, PUBG meluncurkan versi mobile dari game mereka dan di beri nama PUBG Mobile yang di buat oleh Tencent perusahaan game terbesar dari Cina. PUBG Mobile sendiri memiliki berberapa versi seperti PUBG Mobile (Timi) versi cina, PUBG Mobile (LightSpeed) versi cina, dan PUBG Mobile (LightSpeed) versi Global. Selain itu masih ada lagi PUBG Mobile versi Lite, versi yang lebih sederhana untuk Player dengan kapasitas HP kentang. semua game PUBG yang sudah di sebut di atas memiliki server yang berbeda untuk setiap versi.

Oke mungkin itulah sedikit pembahasan dari saya mengenai sejarah awal mula game Battle Royale yang saat ini kalian kenal.

Jika kalian suka dan artikel ini bermanfaat untuk kalian silahkan terkan tombol like nya.

jangan lupa untuk mampir di channel youtube NoerYuricka untuk mendapatkan update seputar game mobile android.

Saya yuricka Sampai jumpa di pembahasan yang lainnya.

Terima Kasih